Jawaban Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren di Bandung

Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren – Sebagai salah satu siswa di bangku pendidikan, pastinya Kalian pernah mendengar pertanyaan tersebut. Intinya, Aminah tengah berada dalam perjalanan ke pesantren kemudian ingin meringkas atau menggabungkan Sholat-nya.

Sholat merupakan tiang agama dan cara mengamalkan serta melaksanakannya harus disampaikan sedari dini. Melalui sebuah pertanyaan yang memuat kalimat Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren, maka kita akan belajar melalui studi kasus.

Studi kasus mengenai Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren ini juga akan memberikan gambaran betapa Islam ternyata memiliki Rukhshoh atau keringanan di momen tertentu. Lantas, apa jawaban pertanyaan Aminah yang pergi ke pesantren dan pembahasannya?

Agar dapat membantu Kalian yang kini tengah mencari jawaban untuk pertanyaan tentang Aminah Pegi ke Salah Satu Pesantren, maka SekolahPesantren.id akan memberikan pembahasannya secara lengkap.

Jenis Rukhshah dalam Islam

Seperti sudah dijelaskan dalam pembahasan sebelumnya, Rukhshah merupakan keringanan yang terdapat di dalam Agama Islam. Hal tersebut berlaku ketika seorang Muslim tidak sempat melaksanakan suatu ibadah dengan kondisi ideal.

Karena Islam sendiri pada dasarnya tidak menghendaki kesulitan pada diri seorang Muslim, maka terciptalah beberapa Ruskhshah tersebut. Supaya dapat dipahami lebih lanjut, berikut jenis-jenis Rukhshah atau keringanan di dalam Islam.

1. Rukshah Pengguguran

Keringanan jenis ini biasanya terjadi lantaran suatu kondisi yang menggugurkan kewajiban seorang Muslim. Misalnya seorang laki-laki mengalami sakit parah pada hari Jumat, maka secara otomatis kewajiban untuk melaksanakan Sholat Jumat juga menjadi gugur.

2. Rukhshah Pengurangan

Keringanan jenis ini biasanya terjadi lantaran suatu kondisi Safar (perjalanan jauh) sehingga sulit untuk melaksanakan ibadah secara ideal. Misalnya saja ketika melaksanakan perjalanan jauh, di suatu pemberhentian dapat meng-Qashar/Qasar Sholat empat rakaat menjadi 2 rakaat saja.

3. Rukhshah Penggantian

Keringanan ini biasanya terjadi lantaran suatu kondisi dimana seseorang dapat menjadikan alternatif tertentu sebagai pengganti hal yang langka. Misalnya saja karena tidak adanya sumber mata air, maka seorang Muslim dapat mengganti Wudhu dengan Tayammum.

4. Rukhshah Mendahulukan Sesuatu Sebelum Waktunya

Keringanan ini berkaitan dengan perkara Sholat karena dalam kondisi tertentu, seorang muslim diperbolehkan untuk memajukan waktu Sholat yang belum datang. Misalnya saja menjalankan Sholat Dzuhur dan Ashar di waktu Dzuhur (biasa disebut Jama’ Taqdim).

Atau bisa juga melakukan Jama’ Taqdim dengan menjalankan Sholat Maghrib dan Isya di waktu Maghrib.

5. Rukhshah Mengakhirkan Sesuatu Sesudah Waktunya

Keringanan ini berkaitan dengan perkara Sholat karena dalam kondisi tertentu, seorang muslim diperbolehkan untuk melaksanakan Sholat sesudah waktunya berakhir. Misalnya saja menjalankan Sholat Dzuhur dan Ashar di waktu Ashar (biasa disebut Jama’ Takhir).

Atau bisa juga melakukan Jama’ Takhir dengan menjalankan Sholat Maghrib dan Isya di waktu Isya.

6. Rukhshah Kemurahan

Keringanan ini biasanya berlaku ketika seorang mengalami sakit parah dan kondisi tertentu, dimana untuk proses pengobatan diharuskan mengkonsumsi obat dari suatu yang haram, maka diperbolehkan. Namun keharaman tersebut akan berlaku kembali ketika pasien pengobatan sudah sembuh sepenuhnya.

7. Rukhshah Perubahan

Keringanan ini berlaku pada kondisi tertentu, seperti misalnya mengubah arah kiblat Sholat. Mengubah arah Kiblat karena adanya kemungkinan ancaman dari suatu arah tertentu, maka diperbolehkan.

Pertanyaan Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren di Bandung

Setelah mengetahui beberapa informasi penting di atas, maka kita akan kembali ke pokok pembahasan pertanyaan terkait Aminah pergi ke sebuah pesantren di Bandung. Pertanyaan ini muncul di materi PAI untuk kelas 7 SMP/MTS.

Supaya dapat segera dibahas, berikut bentuk pertanyaan dari Aminah pergi ke salah satu Pesantren di Bandung.

Bentuk Pertanyaan Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren di Bandung

Aminah pergi ke salah satu pesantren yang ada di Bandung. Aminah berangkat pukul 06.00 dan tiba disana menjelang salat Dzuhur. Aminah melaksanakan Sholat Dzuhur dan Ashar sekaligus meringkasnya. Bentuk Sholat yang dilakukan Aminah dalam kejadian di atas adalah

a. Jama’ Taqdim
b. Jama’ Ta’khir
c. Jama’ Qasar
d. Qasar
e. Semua Jawaban Benar

Jawaban dan Pembahasan Soal Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren di Bandung

Jawaban dari pertanyaan di atas adalah A dimana Aminah yang sedang mengunjungi satu pesantren kemudian melaksanakan Sholat Dzuhur dan Ashar di waktu Dzuhur sehingga disebut sebagai Jama’ Taqdim.

Pembahasan Jawaban Aminah Pergi ke Salah Satu Pesantren di Bandung

Kenapa bukan jawaban B? Karena Jama’ Ta’khir adalah melaksanakan sebuah Sholat sesudah waktunya. Misalnya saja jika saat Aminah pergi ke salah satu Ponpes di Bandung dan melaksanakan Sholat Dzuhur dan Ashar di waktu Ashar, maka jawabannya B.

Akhir Kata

Sekarang Kalian sudah tahu jawaban dari pertanyaan “Aminah pergi ke salah satu Pesantren yang ada di Bandung” dengan adanya pembahasan di atas. Apabila sedang melakukan perjalanan jauh, maka keringanan Sholat di atas dapat dilakukan selama sesuai ketentuan.

Sekian pembahasan mengenai Aminah Pergi ke Pesantren di Bandung dari SekolahPesantren.id. Nantikan pembahasan menarik lainnya seputar soal-soal MTS dan kunci jawabannya hanya dari kami.

Sumber Gambar: Admin Sekolah Pesantren