3 Cara Membatalkan Doa Buruk & Perkataan Menurut Islam!

Cara Membatalkan Doa Buruk – Terkadang beberapa hal tidak terduga akan terjadi ketika emosi tak terkendali. Salah satunya adalah mendoakan pihak tertentu dengan doa buruk.

Sebagai seorang kaum Muslimin, tentunya pantang apabila harus menyampaikan doa yang buruk dan kurang etis. Sadar akan hal tersebut, tentu Anda berminat untuk mengetahui cara membatalkan doa buruk.

Adanya rasa penasaran tentang cara membatalkan doa buruk tentu sangat wajar. Pasalnya perasaan bersalah pasti akan sangat menghantui doa buruk tadi terucap dari mulut Anda.

Mengingat pentingnya cara membatalkan doa buruk ini, maka Kami akan coba memberikan panduannya secara lengkap. Jadi daripada penasaran, ada baiknya cek seluruh referensi panduannya di bawah ini.

Larangan Membaca Doa Buruk

Sebelum membahas tentang cara membatalkan doanya, maka terlebih dahulu Kita harus memahami tentang dasar pelarangan ucapannya. Dengan demikian, Anda bisa senantiasa terhindar dari doa buruk.

Allah Swt telah berfirman mengenai larangan membaca doa buruk, sebagai berikut.

وَيَدْعُ الْإِنْسَانُ بِالشَّرِّ دُعَاءَهُ بِالْخَيْرِ وَكَانَ الْإِنْسَانُ عَجُولًا

Artinya: Dan manusia berdoa untuk kejahatan sebagaimana ia berdoa untuk kebaikan. Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa. (QS. Al-Isra: 11).

Penjelasan serupa juga dikemukakan oleh Allamah Sayyid Abdullah bin Alawi Al-Haddad. Adapun bunyi dari penjelasan tentang larangan mengucapkan doa yang buruk sebagai berikut.

“Jangan sekali-kali mendoakan datangnya bencana atau mengutuk diri sendiri, keluargamu, hartamu ataupun seseorang dari kaum Muslimin walaupun ia bertindak dzalim terhadapmu, sebab siapa saja mengucapkan doa kutukan atas orang yang mendzaliminya, berarti ia telah membalasnya.

Rasulullah SAW telah bersabda: ‘Jangan mendoakan bencana atas dirimu sendiri, anak-anakmu ataupun harta hartamu. Jangan-jangan hal itu bertepatan dengan saat pengabulan doa oleh Allah SWT”.

Melalui beberapa penjelasan di atas, maka Anda sudah tahu bagaimana pentingnya menjaga agar tidak mendoakan suatu pihak dengan doa yang buruk. Adapun akibat dari adanya doa buruk selama belum dibatalkan.

Akibat Doa Buruk

Melalui beberapa firman hingga penjelasan pakar di atas, mampu disimpulkan apabila terdapat akibat dari pengucapan doa buruk. Tentu hal tersebut harus diketahui agar dampak negatifnya tidak dirasakan.

Suatu doa pada dasarnya memang bisa dikabulkan oleh Allah Swt. Akan tetapi jika ternyata doa buruk tidak cocok untuk pihak yang dituju, maka doa tadi akan berbalik pada Anda.

Jadi itulah beberapa hal yang mungkin diakibatkan apabila terucap sebuah doa yang buruk. Melihat beberapa poin akibatnya, tentu saja Anda ingin membatalkan hal tersebut.

Apakah Doa Buruk Bisa Dibatalkan?

Tentu saja rasa bersalah akan menyelimuti diri apabila sudah mengucapkan doa buruk. Pasalnya wajar apabila Kita takut jika di kemudian hari doa buruk tadi dikabulkan.

Namun, apakah doa buruk bisa dibatalkan? Jawabannya adalah bisa dan setiap pihak memiliki kesempatan yang sama. Akan tetapi terdapat cara khusus apabila memang benar berminat membatalkan doa tersebut.

Cara Membatalkan Doa Buruk

Berhubung sudah memahami beberapa informasi penting mengenai doa buruk tersebut, maka tibalah saatnya memahami bagaimana cara membatalkannya. Pada dasarnya membatalkan doa tersebut cukup mudah untuk dilakukan semua pihak.

Namun, perlu diingat apabila proses membatalkan tadi dibutuhkan kesungguhan. Cara membatalkannya pun bisa diketahui melalui pembahasan berikut.

1. Mengucap Istighfar untuk Membatalkan Doa Buruk

Mungkin ketika sedang marah, terkadang Kita tidak sadar bahwa sudah mengucapkan doa buruk. Hal ini wajar mengingat adrenalin cukup tinggi ketika amarah sedang menguasai diri.

Namun, ada cara pertama guna membatalkan doa tadi dengan mengucapkan Istighfar secara sungguh-sungguh. Selain memberikan ketenangan, mengucapkan Istighfar mampu menggugurkan doa buruk yang sebelumnya terucap.

2. Bertaubat untuk Membatalkan Doa Buruk

Selain mengucapkan kata istighfar, Anda juga bisa membatalkan suatu ucapan buruk dengan cara bertaubat. Akan tetapi harus dipastikan apabila taubat dilakukan secara sungguh-sungguh sehingga doa buruk bisa dibatalkan.

3. Memintakan Maaf Pada Pihak Terkait

Sembari membatalkan apa yang sudah terucap, ada baiknya Anda juga mencoba memintakan maaf pada pihak yang sudah didoakan. Alhasil, semua masalah jadi lebih terang dan tidak ada dendam di benak masing-masing pihak.

Silahkan gunakan seluruh cara di atas agar suatu doa buruk dapat dibatalkan. Dengan demikian, rasa bersalah akan menghilang dan baiknya minta maaf pada pihak yang sudah Anda doakan buruk.

Apakah Ada Kafarat untuk Membatalkan Doa Buruk?

Kafarat atau tindakan yang wajib ditunaikan oleh para pihak guna meleburkan dosa tertentu. Pastinya setiap orang penasaran apakah memang Kafarat dibutuhkan guna membatalkan doa buruk.

Namun, jawabannya adalah membatalkan suatu doa buruk tidak membutuhkan kafarat. Anda hanya perlu untuk melakukan istighfar, bertaubat, serta mencoba meminta maaf secara sungguh-sungguh.

Akhir Kata

Itulah tadi beberapa informasi mengenai cara membatalkan doa buruk. Apabila ingin mendapatkan informasi seputar tips Islami lainnya, maka segera cek update terbaru dari Sekolahpesantren.id.

Sumber Gambar: Admin Sekolahpesantren