2 Mantra Janturan Ebeg Jaranan atau Kuda Lumping

Mantra Janturan Ebeg – Kalian mungkin sudah tidak asing lagi dengan salah satu kesenian tradisional satu ini, yaitu Ebeg atau dikenal juga dengan Kuda Lumping. Kesenian satu ini memang sangat sering menjadi hiburan yang seru di kalangan masyarakat, khususnya Banyumas dan sekitarnya.

Ketika kita menonton kuda lumping atau ebeg, biasanya ketika musik pengiring sudah ditabuh, nantinya akan ada banyak penari atau penonton lain yang kesurupan. Bagi penonton yang kesurupan, biasanya mereka memiliki indang. Jika kalian mungkin berniat mengisi indang di tubuh kalian agar bisa menari di ebeg, ada mantra yang bisa dibaca.

Nah pada pembahasan kali ini kami akan memberikan informasi terkait mantra janturan ebeg atau kuda lumping. Mantra ini bisa dibaca ketika kalian ingin memasukkan indang ke tubuh kalian. Ada juga beberapa persyaratan dan juga tata cara yang harus dipahami agar nantinya indang bisa masuk ke tubuh kalian.

Indang tersebut juga cukup beragam, mulai dari Bagong Sampar, Pecut Suwarbangkolo, Samber Nyowo, Singo Barong, Macan Ketawan dan maisih banyak lagi yang lainnya. Baiklah tanpa berlama-lama lagi lebih baik langsung saja kita simak informasi terlengkap mengenai mantra janturan ebeg yang telah kami siapkan berikut ini.

Sekilas Mengenai Ebeg atau Kuda Lumping

Pada pembahasan pertama disini kami akan menjelaskan lebih dulu mengenai apa itu ebeg atau kuda lumping. Dikutip dari laman Wikipedia, Ebeg merupakan bentuk kesenian tari daerah Banyumasan yang menggunakan boneka kuda yang terbuat dari anyaman bambu dan kepalanya diberi ijuk sebagai rambut. Tarian Ebeg di daerah Banyumas menggambarkan prajurit perang yang sedang menunggang kuda. Gerak tari yang menggambarkan kegagahan diperagakan oleh pemain Ebeg. Kata Ebeg berasal dari Eblek, anyaman bambu berbentuk kuda yang berasal dari Ponorogo.

Mantra Janturan Ebeg

Nah pada pembahasan berikutnya kita masuk ke poin inti, yakni mantra janturan ebeg. Bisa dikatakan ini bukanlah sebuah doa, namun lebih ke mantra atau bacaan ajian untuk menjantur ebeg atau jaranan/kuda lumping. Ada bacaan mantra yang mungkin bisa kalian lihat dan simak baik-baik disini. Silahkan persiapkan kertas untuk menyalin matra dan harus dihafalkan sefasih mungkin. Adapun bunyi mantra tersebut adalah sebagai berikut.

  • Sugeng rawuh Poro simbah sesepuh, Danyang, Nyai Danyang teng seputaran (Sebutkan Nama Daerah tempat acara Jaranan). Niat ingsun manjing ingkang kulo si jabang bayine (Sebut Nama Anda), badhe ngundang sang hiyang moyo kakang kawah adi ari ari papat jejer kalimo pancer, ingsun .ingkang kulo aturi rawuh simbah (Sebut Nama Indang yang di inginkan) ing jero badan ingsun krono Allah.

Selain bacaan itu, ada juga bacaan mantra lainnya yang bisa dibaca, adapun bunyinya adalah sebagai berikut.

  • Sahadat 3x
  • sholawat nabi 3x
  • “duh gusti kulo nyuwun lebokne khodam singo barong neng awak kulo”
  • tarik nafas baca : hadir3x
  • lalu fokus pada suara suling dan gendangan

Perlu diketahui ini bisa dibaca sekali saja ketika ingin memasukkan indang ebeg. Jadi, jika sudah dibaca dan langsung kemasukan indang, maka kalian tidak perlu membacanya lagi ketika menonton acara kuda lumping.

Jenis Indang Ebeg/Kuda Lumping

Setelah bacaan diatas disalin, silahkan kalian baca secara terus menerus dan harus hafal betul mantranya. Pada kolom yang ditandai kurung, kalian isi dengan nama daerah, nama kalian dan nama indang yang harus kalian sebut. Jika kalian tidak menyebutkan nama indang, maka proses janturan tidak akan berhasil. Nah ada beberapa jenis indang yang umumnya digunakan, diantaranya adalah sebagai berikut.

  • Bagong sampar
  • Pecut suwarbangkolo
  • Samber nyowo
  • Singo Barong
  • Macan ketawan
  • Sengonoretno
  • Aliwengan
  • Sariti
  • Sabey tebet
  • Dan lain sebagainya

Cara Kesurupan Jaranan dengan Mantra Pengucap

Agar kalian bisa kemasukan indang ebeg atau kuda lumping, terlebih dahulu lakukan mandi keramas jika ini merupakan yang pertama kali ingin dilakukan. Selanjutnya, niatkan dari rumah ingin menonton kuda lumping dan Ndadi kesurupan jaranan. Sesampainya di lokasi, usahkan mencari tempat yang pas, akan lebih baik lagi jika tepat di sebelah gendang.

Duduk dan atur pernapasan, tarik dari hidung dengan dalam kemudian tahan sejenak diperut dan kemudian hembuskan lewat mulut. Lakukan hingga 3 – 7 kali supaya konsentrasi kalian bisa fokus. Setelah itu bacalah mantra janturan ebeg diatas dengan pas 1 – 3 kali dalam hati dan pusatkan pikiran kalian. Jangan hiraukan banyaknya suara, namun pusatkan semuanya ke lantunan suara gendang, gamelan, gong dan lainnya.

Jika mulai ada gerakan ringan di tubuh kalian, tetap konsentrasikan terus. Sampai saat tubuh kalian terasa sangat ringan dan ingin jatuh ikuti saja tanpa keraguan. Karena kebanyakan orang yang gagal karena mereka tidak mengetahui kesalahan dari dirinya sendiri.

Akhir Kata

Nah itulah beberapa informasi lengkap yang dapat kalian simak diatas mengenai mantra janturan Ebeg jaranan atau kuda lumping. Baiklah, mungkin hanya ini saja yang dapat sekolahpesantren.id sampaikan, semoga pembahasan diatas bisa bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua.